LUBUK LINGGAU-mitrari.com Ternyat beban hutang atas belanja obat-obatan pada RSUD Sii Aisyah bersumber dari anggaran BLUD tahun 2023, menyisahkan hutang.
Hal ini dikemukan langsung Kepala Bagian Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Lubuk Linggau, Devy Riane Sari, Rabu (17/1/2024) mengenai realisasi anggaran BLUD tahun 2023. Lanjut dia, alokasi anggaran BLUD senilai Rp 33 miliaran dengan realisasi yang dicapai kisaran Rp.25 miliaran
"Nominal anggaran BLUD RSUD Siti Aisyah. Akuai Kabag Tata Usaha, hanya angka saja oleh karena itu menyisahkan hutang". Dikatakan dia, hutang dimaksud senilai lima miliar itu menjadi beban belanja ditahun ini 2024."Ia beban hutang terkait belanja Obat-obatan tahun 2023 itu karena anggaran direcofucing," ungkap Devy Riane Sari.
Sebagaimana diketahui, penganggaran BLUD dilaksanakan melalui rencana bisnis anggaran (RBA) dan ditetapkan untuk meningkatkan pelayanan di RSUD Siti Aisyah sesuai dalam dokumen terdiri dari Belanja Pegawai kisaran Rp.6 Miliaran, selanjutnya Belanja Barang dan Jasa dengan alokasi dana mencapai Rp.25 miliaran.
Selain itu dari anggaran BLUD RSUD Siti Aisyah, juga dialokasikan untuk Belanja Modal sekitar Rp.700 juta.(Tim)