Musirawas-mitrari.com-Polsek Megang Sakti dan personil Satuan Batalyon Brimob B Pelopor (Petanang) Polda Sumsel terus mengoptimalkan kegiatan Mitigas Karhutla guna mencegah masyarakat membuka lahan dengan cara dibakar.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH melalui Kapolsek Megang Sakti Iptu Fauzan Aziman menerangkan bahwa Operasi Stop Karhutla di wilayah hukum Polda Sumsel dan khususnya di wilayah hukum Polsek Megang Sakti dengan 7 personil BKO dari Satuan Batalyon Brimob B Pelopr (Petanang) Polda Sumsel mengoptimalkan kegiatan pencegahan dengan kegiatan Mitigasi Karhutla, seperti Patroli Karhutla, Sosialisasi, Himbauan, memasang Stiker dan Spanduk tentang larangan membakar hutan dan lahan, Kamis (14/9/2023).
Kami telah memasang spanduk dan stiker di wilayah desa dengan tujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama Stop membakar hutan dan lahan.
Kapolsek berharap, agar masyarakat dapat paham dan sadar, selain ancaman pidana yang sangat berat, dengan membuka lahan atau hutan dengan cara dibakar juga sadar berdampak buruk pada kesehatan masyarakat, dapat mengganggu kegiatan masyarakat dan kenyamanan masyarakat lainnya dampak dari asap. Oleh sebab itu, mari kita bersama-sama mencegah kebakaran hutan dan lahan.
Lanjut *STOP KARHUTLA POLSEK MEGANG SAKTI BERSAMA BRIMOB POLDA SUMSEL TINGKATKAN KEGIATAN MITIGASI KARHUTLA*
Polsek Megang Sakti dan personil Satuan Batalyon Brimob B Pelopor (Petanang) Polda Sumsel terus mengoptimalkan kegiatan Mitigas Karhutla guna mencegah masyarakat membuka lahan dengan cara dibakar.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH melalui Kapolsek Megang Sakti Iptu Fauzan Aziman menerangkan bahwa Operasi Stop Karhutla di wilayah hukum Polda Sumsel dan khususnya di wilayah hukum Polsek Megang Sakti dengan 7 personil BKO dari Satuan Batalyon Brimob B Pelopr (Petanang) Polda Sumsel mengoptimalkan kegiatan pencegahan dengan kegiatan Mitigasi Karhutla, seperti Patroli Karhutla, Sosialisasi, Himbauan, memasang Stiker dan Spanduk tentang larangan membakar hutan dan lahan, Kamis (14/9/2023).
Kami telah memasang spanduk dan stiker di wilayah desa dengan tujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama Stop membakar hutan dan lahan.
Kapolsek berharap, agar masyarakat dapat paham dan sadar, selain ancaman pidana yang sangat berat, dengan membuka lahan atau hutan dengan cara dibakar juga sadar berdampak buruk pada kesehatan masyarakat, dapat mengganggu kegiatan masyarakat dan kenyamanan masyarakat lainnya dampak dari asap. Oleh sebab itu, mari kita bersama-sama mencegah kebakaran hutan dan lahan.
Lanjut Kapolsek, mengapresiasi serta ucapan terima kasih kepada masyarakat relawan Karhutla Polsek Megang Sakti yang telah membantu penanggulangan Karhutla, ini menjadi motivasi semua elemen masyarakat lain untuk Stop Karhutla di Kecamatan Megang Sakti, tutupnya Polsek Megang Sakti yang telah membantu penanggulangan Karhutla, ini menjadi motivasi semua elemen masyarakat lain untuk Stop Karhutla di Kecamatan Megang Sakti, tutupnya(mitra/*)